Mengenal Tombol pada Audio Frequency Generator (AFG)

- November 14, 2018
Audio Frequency Generator (AFG) adalah alat tes elektronik yang berfungsi sebagai pembangkit sinyal atau gelombang listrik. Bentuk gelombang pada umumnya terdiri dari tiga jenis, yaitu sinusoida, persegi, dan segitiga. Pada gambar dapat dilihat salah satu jenis Audio Frequency Generator. Dengan Audio Frequency Generator ini seorang teknisi dapat melakukan pengetesan suatu alat yang akan dites (devices under test ). Dari analisis terhadap hasil berbagai bentuk gelombang respons alat tersebut, akan dapat diketahui ketepatan karakteristik sesuai dengan ketentuan yang dikehendaki.
Mengenal Tombol pada Audio Frequency Generator (AFG)
Berikut adalah contoh menu dan bagian-bagian Audio Frequency Generator:
  1. LINE : saklar digunakan untuk tegangan AC. LED hijau menyala saat ON.
  2. RANGE Hz : saklar tekan (pushbotton) pemilih range frekuensi. pemilih RANGE saat pembacaan pada dial FREQUENCY menentukan output pada generator.
  3. FUNCTION : Saklar pemilih salah satu ditekan dari ketiga fungsi. Semua output level DC diatur secara tepat.
  4. FREQUENCY : Pengaturan frequenci yang diinginkan dalam range beberapa saklar tekan RANGE.
  5. OFFSET : Pengaturan titik operasi DC beberapa fungsi. Posisi CAL mengubah DC offset. Eac+Edc lebih kecil 10 V atau terjadi pemotongan bentuk gelombang.
  6. AMPLITUDE : Pengaturan amplitude gelombang puncak ke puncak (peak to peak) ini dilemahkan dalam step 1:1, 10:1, 100:1, 1000:1; pengaturan VERNIER dari nol sampai tegangan output maksimum untuk pemilihrange secara teliti
  7. SYM : Perubahan simetri bentuk gelombang input dan output SYNC. Pada CAL adalah simetris 
  8. SYNC : Sebuah gelombang kotak dengan fasa output 180°pada generator. Berguna untuk sinkronasi diluar instrumen atau pendorong penghitung(driving a counter).
  9. OUT PUT : Terminal untuk semua fungsi generator. 20 Vp-p untuk rangkaian terbuka atau 10 Vp-p pada 50 ohm, pada posisi pelemah 1 : 1.
  10. TRIGGER PHASE : Pengaturan fasa awal sinyal output dalam mode ledakan (burst). FREE RUN melumpuhkan burst. 
  11. AM : Pemilihan modulasi amplitudo. Difungsikan untuk modulasi internal atau modulasi eksternal.
  12. FM : Pemilihan nodulasi frekuensi. Difungsikan untuk modulasi internal atau modulasi eksternal.
  13. SWP : Pemilih mode sweep (penyapuan). Fungsi ini mengesampingkan AM dan FM.
  14. Pemilihan fungsi modulasi. Modulasi eksternal memungkinkan saat semua output terkunci, dan sinyal yang dipakai adalah jack MOD INTEXT.
  15.  % ΔF START : Pemilihan persen modulasi AM, deviasi FM, atau frekuensi start SWP.
  16. Range Hz : Pemilih salah satu dari tiga range frekuensi modulation dengan kontrol kontinyu dengan masing-masing melalui VERNIER (pengaturan halus). Posisi 0 digunakan untuk pengaturan frekuensi sweep start.
  17. MOD INT-EXT : Input eksternal AM atau FM. Bentuk gelombang generaor modulasi juga sama dengan outputnya saat modulasi internal digunakan.
  18. SYM : Merubah kondisi simetri modulation bentuk gelombang output. Pemilihan CAL 90:10 kemiringan (ramp) untuk SWP dan simetris untuk semua fungsi.
 

Start typing and press Enter to search